Berbuat Curang, Madrid Terancam Didiskualifikasi dari Copa del Rey
Diturunkan sejak awal, Cherisev langsung memberikan dampak positif berupa gol pada menit tiga. Dia lantas hanya bermain setengah babak dengan digantikan oleh Mateo Kovacic, selain itu dia juga tak tahan menjadi cemoohan publik tuan rumah.
Cherisev masih mengalami hukuman karena menerima tiga kartu kuning saat masih membela Villarreal dalam Copa del Rey musim lalu. Namun entah disengaja atau tidak, Madrid nekat menurunkan pemain berkebangsaan Ukraina tersebut.
Presiden Cadiz, Manuel Vizcaino, pun mengonfirmasi saat konferensi pers setelah pertandingan bahwa pihaknya akan melaporkan Madrid ke Federasi Sepakbola Spanyol. Kini, situasi Los Merengues sedang limbung karena dihadapkan fakta pahit berupa tersingkir secara menyakitkan dari La Liga.
“Kami akan menghormati Real Madrid, tapi suporter kami selalu menginginkan yang terbaik untuk Caiz. Jika ada pelanggaran terhadap peraturan yang telah ditetapkan, kami akan melapor,” kata juru bicara Cadiz kepada Canal Plus, Kamis (3/12/2015).
“Saya telah mengecek semua pemain yang terkena akumulasi kartu, dan sejak awal musim pemain ini memiliki hukuman satu pertandingan. Mengingat ini adalah pertandingan pertama Real Madrid di Copa del Rey musim ini, dia tidak boleh bermain. Saya menegaskan kami tidak terburu-buru, karena Cadiz menghormati Real Madrid,” jelasnya.
Saat itu, suporter Cadiz yang memadati Estadio Ramon de Carranza meneriakkan chant ‘Cherysev is banned’ dan ‘Rafael Benitez check Twitter’. Kabar kecurangan Madrid sudah merebak di Twitter setelah Cherisev membuka skor.
Sebelumnya pada September 2015, Osasuna didiskualifikasi dari Copa del Rey karena Unai Garcia yang dikartu merah dalam Copa del Rey musim lalu tetap dimainkan melawan Mirandes. Kini, giliran Madrid yang tinggal menunggu sanksi serupa yakni didepak dari Copa del Rey.
0 comments :
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.