Keylor Navas: Kesulitan Hanya Membuatku Tambah Kuat
Navas tidak langsung menjadi kiper utama Madrid. Setelah tampil apik bersama Levante di musim 2013/2014, lalu melanjutkan performa yang sama dengan timnas Kosta Rika di Piala Dunia 2014, ia pun bergabung dengan Madrid. Namun, kala ia bergabung, Los Blancos sudah punya Iker Casillas.
Navas pun hanya jadi pelapis Casillas selama musim 2014/2015. Ketika Casillas dilepas ke FC Porto pada bursa transfer musim panas lalu, posisi kiper utama tidak langsung jadi milik Navas. Malah, kiper berusia 28 tahun itu sempat dikabarkan jadi bagian perjanjian transfer David De Gea --yang juga sempat dibidik Madrid.
Ketika transfer De Gea batal, barulah pos kiper utama jadi milik Navas. Dalam beberapa laga terakhir, Navas sukses membuktikan bahwa ia bisa mengemban tanggung jawab sebagai kiper utama. Casillas pun ikut memuji performanya, terutama setelah menepis tendangan penalti pada laga melawan Atletico Madrid akhir pekan lalu.
"Keylor bermain sangat bagus dan menjalani musim yang sangat bagus. Ini bukanlah posisi yang mudah, tapi Keylor --terima kasih pada senioritas dan performanya-- bisa bermain bagus," ujar Casillas kepada Marca.
Apa rahasia Navas?
"Di klub mana pun aku bermain sejauh ini, aku jarang mendapatkan kemudahan. Itu semua karena keputusan tidak berada di tanganku dan aku selalu mendapatkan kesulitan. Tapi, itu hanya membuatku tambah kuat," ucap Navas.
"Biasanya, tiap baru tiba ke klub anyar, selalu sudah ada orang yang menjadi andalan. Biasanya mereka juga sudah menancapkan namanya dan aku hanya harus bekerja keras secara perlahan, tapi pada akhirnya layak untuk mendapatkan tempat."
Di Liga Spanyol musim ini, Navas sudah bermain sebanyak tujuh kali. Dalam catatan ESPNFC, Navas sudah melakukan 17 kali penyelamatan dan juga lima kali mencatatkan clean sheet.
0 comments :
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.