Inilah 10 Calon Pelatih Terbaik 2015
Tak hanya dari klub, pelatih tim nasional juga masuk ke dalam daftar. Berikut 10 kandidat perai gelar pelatih terbaik tahun ini:
1. Massimiliano Allegri (Juventus)
Usai dipecat AC Milan pada 2014 lalu, Massimiliano Allegri melanjutkan kariernya di Juventus. Bersama I Bianconeri, Allegri sukses meraih dua gelar sekaligus dalam satu musim yakni Scudetto dan Coppa Italia.
Pelatih berusia 48 tahun itu bahkan membawa Juventus lolos ke final Liga Champions. Sayangnya, Juve gagal merebut trofi juara karena kalah 1-3 dari Barcelona.
2. Carlo Ancelotti (eks Real Madrid)
Meski tak mampu membawa Real Madrid juara di musim 2014/2015, Ancelotti tetap masuk ke dalam kandidat pelatih terbaik tahun ini. FIFA menganggap Don Carlo sebagai sosok berpengaruh dalam dunia sepak bola karena di tahun sebelumnya bisa mengantarkan Madrid merebut gelar juara Liga Champions yang ke-10.
Usai dipecat Madrid, Ancelotti masih menganggur. Ia ingin kembali melatih pada 2016 mendatang.
3. Laurent Blanc (Paris Saint Germain)
Pelatih kebangsaan Prancis ini sukses membawa Paris Saint Germain merebut gelar treble winners di pentas domestik. Berkat tangan dinginnya, skuat Les Perisiens juara Ligue 1, Coupe de Ligue dan Coupe de France.
4. Unai Emery (Sevilla)
Pelatih asal Spanyol ini sangat berjasa untuk Sevilla. Dalam dua musim berturut-turut Emery sukses mengantarkan tim asuhannya juara Liga Europa. Karena prestasinya itu, FIFA menganggap Emery pantas masuk nominasi pelatih terbaik 2015.
5. Josep Guardiola (Bayern Muenchen)
Berkarier di Jerman bersama Bayern Muenchen rupanya tidak menenggelamkan karier Josep Guargdiola. Pelatih kebangsaan Spanyol itu justru menuai kesuksesan dengan membawa tim asuhannya juara Bundesliga, DFB Pokal, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antar Klub.
Untuk gelar Bundesliga, Guardiola berpeluang besar meraihnya lagi di musim ini. Meski kompetisi masih panjang, namun Muenchen sangat mendominasi persaingan dan itu dibuktikan dengan sembilan kemenangan tanpa sekalipun menelan hasil imbang atau kekalahan.
6. Luis Enrique (Barcelona)
Karier Luis Enrique di Barcelona sangat bersinar. Pada musim pertamanya, ia sukses membawa Los Blaugrana juara La Liga, Copa del Rey dan Liga Champions Eropa.
Permainan Barcelona di musim lalu juga terbilang sangat mengesankan. Dalam satu musim mereka sukses mencetak 175 gol. Luar biasa!
7. Jose Mourinho (Chelsea)
Musim lalu daratan Inggris jadi milik Chelsea. Berkat tangan dingin Jose Mourinho, skuat The Blues berhasil menjuarai Liga Premier Inggris dan Piala Liga.
Namun sayang, kinerja Mourinho di musim ini berbanding terbalik dengan tahun lalu. Hingga kini jumlah kekalahan Chelsea masih lebih banyak dibanding kemenangannya.
8. Jorge Sampaoli (Timnas Chile)
Chile kembali menjelma jadi salah satu negara terkuat di dunia sepak bola. Tahun ini mereka berhasil meraih gelar juara Copa America usai mengalahkan Argentina dalam drama adu penalti.
9. Diego Simeone (Atletico Madrid)
Nasib Simeone sama dengan Carlo Anceloti. Pada musim lalu ia gagal membawa tim asuhannya, Atletico Madrid juara di berbagai ajang resmi.
Meski demikian, kinerja Simeone tak pantas dipandang sebelah mata. Di tangannya, Atletico berubah jadi salah satu tim yang ditakutkan raksasa-raksasa Eropa.
10. Arsene Wenger (Arsenal)
Di tengah kritik yang mengarah padanya, Arsene Wenger berhasil membawa Arsenal meraih gelar juara. Manajer kebangsaan Prancis itu mampu menjadikan The Gunners juara FA Cup 2014/2015.
Tak hanya itu, Wenger juga mengantarkan Arsenal juara Community Shiled. Meski kariernya naik turun, FIFA tetap menganggap The Profesor sebagai pelatih jempolan tahun ini.
0 comments :
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.